Tujuan Audit Internal Menurut Ahli IIA

Apa tujuan audit internal itu sebenarnya ? Bagaimana pendapat para ahli mengenai tujuan internal audit ? Sesuai dengan definisi bahwa internal audit sebuah aktivitas assurance dan konsultasi yang independen dan objektif yang dirancang untuk memberi nilai tambah dan peningkatan terhadap operasional organisasi. Aktivitas ini bertujuan untuk membantu organisasi mencapai tujuannya dengan pendekatan yang sistematik, disiplin untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas dari Manajemen risiko, pengendalian dan tata kelola organisasi. Kesimpulan dari definisi diatas menyatakan bahwa tujuan dari Audit Internal membantu organisasi untuk memperbaiki/meningkatkan operasional dengan memberi nilai tambah berupa jasa consulting dan assurance.

Tujuan Internal Audit Menurut IIA

Apa tujuan internal audit menurut IIA ? Sesuai dengan definisi dan standar yang telah ditetapkan oleh the Institute of Internal Auditors maka rumusan tujuan dari internal audit menurut IIA adalah sebagai berikut:

• Menyediakan aktivitas assurance dan konsultasi yang objektiv dan independen.
• Memberi nilai tambah dan memperbaiki operasional perusahaan atau organisasi
• Membantu organisasi untuk meraih tujuannya dengan membawa pendekatan yang tertib dan sistematis untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas dari proses manajemen risiko, pengendalian dan tata kelola organisasi.

Referensi : definisi internal audit, Standar atribut 100 - tujuan, kewenangan dan tanggung jawab internal audit.

Tujuan Audit Internal Menurut Para Ahli

Terdapat beberapa referensi lain yang dapat digunakan untuk memahami tujuan dari audit internal selain dari the IIA, pendapat mengenai tujuan audit internal oleh para ahli lainnya adalah sebagai berikut :

Menurut Guy et al Audit internal bertujuan untuk meningkatkan efektivitas suatu pengendalian secara wajar (Guy et al, 2003).

Menurut Hiro Tugiman tujuan Audit internal adalah membantu para anggota organisasi agar dapat melaksanakan tanggung jawabnya secara efektif. Untuk itu, pemeriksaan internal akan melakukan analisis, penilaian, dan mengajukan saran-saran. Tujuan pemeriksaan mencakup pula pengembangan pengawasan yang efektif dengan biaya yang wajar (Hiro Tugiman, 2006).

Menurut Sukrisno Agoes tujuan pemeriksaan yang dilakukan oleh Auditor internal adalah membantu semua pimpinan perusahaan (manajemen) dalam melaksanakan tanggungjawabnya dengan memberikan analisa, penilaian, saran dan komentar mengenai kegiatan yang diperiksanya (Sukrisno Agoes, 2004).